Petugas Gagalkan Penyelundupan Primata Kukang Ke Ibu Kota

17 Jul 2017
Risanti

Petugas Gagalkan Penyelundupan Primata Kukang Ke Ibu Kota

oleh | Jul 17, 2017

Petugas BBPHLHK Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum Lingkungan Hidup dan Kehutanan wilayah Jawa Bali Nusa Tenggara (Jabalnusra) menggagalkan pengiriman sebanyak 10 ekor satwa dilindungi yang akan diperjualkan ke pasar gelap (black market).

Hasilnya, petugas menangkap dua pelaku berinisial Heri dan K warga Desa Semen Pagu, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (12/7/2017).

Adapun hewan yang dilindungi yang berhasil diamankan berupa sembilan ekor primata Kukang dan satu ekor burung Julang Emas.

Ungkap kasus ini berawal dari temuan petugas yang menemukan satwa dilindungi itu pada paket jasa pengiriman kereta api dari Kediri tujuan Stasiun Jakarta Kota.

Menurut petugas tersangka Heri sejak 2015 telah menjual hewan langka ini ke sejumlah pembeli di seluruh nusantara. Modus tersangka yakni menjual satwa liar ini ke media sosial facebook.

Biasanya, tersangka Heri yang sehari-harinya bekerja sebagai penjual sayur ini menjual satu ekor kukang untuk pembeli lokal senilai Rp 400.000. Sedangkan tersangka menjual ke pasar gelap luar negeri untuk satu Kukang dihargai Rp 7.000.000.

“Tersangka dapat dijerat pasal 21 Ayat 2 A Junto 40 dengan UU Ri Nomor 5 tahun 1990 tentang konservasi Sumber Daya Manusia Hayati dan Ekosistem pidana penjara selama lima tahun dan denda Rp 100.000.000,” ungkapnya.

Dikatakannya, tersangka ini merupakan penjual yang ditengarai melibatkan adanya tersangka lain. Sampai saat ini pihaknya masih memburu bandar besar penyuplai satwa langka ini.

“Saat ini tersangka beserta barang bukti 10 ekor satwa liar kami bawa ke kantor Gakkum Surabaya,” pungkasnya.

Penulis: Surya/Mohammad Romadoni/Tribunjatim

Dukung satwa-satwa dilindungi Indonesia dengan membagikan kisah ini di sosial mediamu atau ikut berdonasi untuk satwa-satwa di pusat rehabilitasi kami dengan mengklik link di sini.

Kabar YIARI

7
Apr 1, 2024

Perlu Diketahui! 7 Jenis Plastik ini Sering Kita Pakai 

Sobat #KonservasYIARI pada mulanya plastik diciptakan manusia sebagai pengganti paper bag, loh! Seiring berjalannya waktu plastik diproduksi secara besar-besaran.  Tidak hanya itu, kini plastik sudah menjadi pencemar lingkungan seperti kemasan plastik sekali...

7
Mar 25, 2024

Yuk Kenali Primata Indonesia dengan Status Kritis di Alam!

Kata pepatah tak kenal maka tak sayang. Oleh sebab itu Sobat #KonservasYIARI harus kenal dengan primata di Indonesia yang memiliki status Critically Endangered (CR) atau kritis di alam. Primata yang memiliki status konservasi kritis di alam menandakan bahwa primata...

Artikel Terkait