Kolaborasi Edukasi dan Program Mitigasi Konflik Macaca

13 Jul 2012
Admin YIARI

Kolaborasi Edukasi dan Program Mitigasi Konflik Macaca

oleh | Jul 13, 2012

Oleh IHp_Edu
Rabu, 27 Juni 2012, Staf Edukasi Indri Hapsari dan Kordinator Program Mitigasi Konflik Macaca Ayut Enggeliah Entoh datang ke SD BDN di daerah Pesing Jakarta untuk memberikan edukasi tentang kesejahteraan satwa dan fakta tentang monyet ekor panjang.
Edukasi dilakukan dalam 2 tahap. Tahap pertama dilakukan edukasi untuk kelas 1-3 sedangkan tahap kedua untuk kelas 4-6. Murid-muridnya cukup antusias terutama untuk murid kelas 1-3, mereka mendengarkan dengan seksama dan bertanya tentang beberapa hal.
Tujuan dari edukasi adalah mengubah persepsi anak-anak tentang monyet. 
Sebagai contoh, Topeng monyet merupakan atraksi yang banyak disukai namun menyimpan masa lalu yang kelam bagi si monyet. Monyet tersebut tidak diberi makan, dirantai di leher bahkan dipaksa untuk berdiri dengan dua kaki belakang saja padahal mereka adalah satwa yang berjalan dengan empat kaki.
Contoh lain adalah kebanyakan orang jika diberi foto monyet mereka akan tertawa, kadang lalu diteruskan dengan meledek temannya ‘itu kamu(menunjuk pada monyet)’. 
Gambaran monyet sering digunakansebagai bahan candaan atau hinaan. Beberapa mitos dan legenda juga menjadikan monyet sebagai tokoh antagonis. Maka tak heran monyet memiliki reputasi yang kurang baik. 
Edukasi yang diberikan diharapkan bisa memberikan pengertian kepada murid-murid bahwa monyet sama dengan satwa liar lainnya dan bukanlah satwa yang jahat.


Dukung satwa-satwa dilindungi Indonesia dengan membagikan kisah ini di sosial mediamu atau ikut berdonasi untuk satwa-satwa di pusat rehabilitasi kami dengan mengklik link di sini.

Kabar YIARI

7
Apr 1, 2024

Perlu Diketahui! 7 Jenis Plastik ini Sering Kita Pakai 

Sobat #KonservasYIARI pada mulanya plastik diciptakan manusia sebagai pengganti paper bag, loh! Seiring berjalannya waktu plastik diproduksi secara besar-besaran.  Tidak hanya itu, kini plastik sudah menjadi pencemar lingkungan seperti kemasan plastik sekali...

7
Mar 25, 2024

Yuk Kenali Primata Indonesia dengan Status Kritis di Alam!

Kata pepatah tak kenal maka tak sayang. Oleh sebab itu Sobat #KonservasYIARI harus kenal dengan primata di Indonesia yang memiliki status Critically Endangered (CR) atau kritis di alam. Primata yang memiliki status konservasi kritis di alam menandakan bahwa primata...

Artikel Terkait