Tim IAR Indonesia Selamatkan Orangutan di Ketapang

2 Agu 2010
Admin YIARI

Tim IAR Indonesia Selamatkan Orangutan di Ketapang

oleh | Agu 2, 2010

Ujang sesaat sebelum diamankan tim IAR

IAR, Ketapang — Tim International Animal Rescue (IAR) Indonesia akhirnya berhasil membawa seekor Orangutan dari tangan seorang petani di daerah Talak, Ketapang, Kalimantan Barat, Senin (2/8/2010) setelah sempat mengalami perlawanan pada sehari sebelumnya. Alasan perlawanan itu disebabkan karena adanya permintaan pemilik Orangutan untuk mengganti biaya perawatan selama didalam kandang selama kurang lebih sembilan bulan.

Namun atas pendekatan edukasi dan pemahaman tentang Undang-undang penyelamatan satwa yang disampaikan oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dan pegiat satwa dari Flora and Fauna International (FFI), petani itu akhirnya mau menyerahkannya. Saat dilakukan proses evakuasi, kondisi kesehatan Ujang – begitu Orangutan itu diberinama – sangat memperihatinkan. Permukaan kulitnya terlihat pucat. Sementara bentuk perutnya sedikit membuncit. Menurut tim medis, Ujang mengalami penyiksaan lewat konsumsi makanan.

“Penyiksaan melalui makanan yang diberikan. Ujang dikasih pakan beras, ubi kayu. Sebab menurut pemiliknya Ujang tidak mau diberi buah dan susu” kata tim medis. Ujang yang berusia antara satu sampai dua tahun ini pertama kali ditemukan oleh petani setempat ketika terjadi kebakaran hutan sembilan bulan lalu. Diperkirakan, Ujang sengaja ditinggal atau tertinggal induknya.

Setibanya di pusat rehabilitasi IAR di Ketapang, Ujang langsung menjalani pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh termasuk proses hematologi. Hasilnya, suhu tubuhnya mencapai 35,9 derajat Celsius dan berat badan sekitar 6,3 kilogram. Tim memutuskan untuk mengambil contoh darah guna mengetahui apakah Ujang mengidap penyakit Hepatitis atau TBC. Sementara untuk mengembalikan kondisi, Ujang tidak diperkenankan mengkonsumsi makanan atau berpuasa selama sehari penuh.

Dukung satwa-satwa dilindungi Indonesia dengan membagikan kisah ini di sosial mediamu atau ikut berdonasi untuk satwa-satwa di pusat rehabilitasi kami dengan mengklik link di sini.

Kabar YIARI

7
Apr 1, 2024

Perlu Diketahui! 7 Jenis Plastik ini Sering Kita Pakai 

Sobat #KonservasYIARI pada mulanya plastik diciptakan manusia sebagai pengganti paper bag, loh! Seiring berjalannya waktu plastik diproduksi secara besar-besaran.  Tidak hanya itu, kini plastik sudah menjadi pencemar lingkungan seperti kemasan plastik sekali...

7
Mar 25, 2024

Yuk Kenali Primata Indonesia dengan Status Kritis di Alam!

Kata pepatah tak kenal maka tak sayang. Oleh sebab itu Sobat #KonservasYIARI harus kenal dengan primata di Indonesia yang memiliki status Critically Endangered (CR) atau kritis di alam. Primata yang memiliki status konservasi kritis di alam menandakan bahwa primata...

Artikel Terkait